Sistem kekebalan adalah mekanisme pertahanan alami tubuh Anda. Sistem kekebalan akan memberikan reaksi yang menjaga Anda terhadap benda asing apa pun, termasuk bakteri dan organisme yang menyebabkan infeksi. Sistem kekebalan juga akan mengenali sel-sel liver yang ditransplantasikan sebagai benda asing dan akan mencoba melawannya. Oleh karena itu, setelah menjalani transplantasi liver, Anda akan diberi resep obat yang menghentikan sistem kekebalan untuk menolak liver yang baru. Obat ini dikenal sebagai immunosuppressant dan Anda harus meminumnya setiap hari selama Anda hidup. Dosis harian secara hati-hati ditentukan oleh dokter transplantasi Anda, dan Anda tidak dapat mengubahnya tanpa berkonsultasi, sebab tubuh dapat menolak liver Anda yang baru.
Yang penting diperhatikan yaitu bahwa obat immunosuppressant ini akan meningkatkan kerentanan Anda terhadap infeksi, khususnya pada beberapa bulan pertama setelah transplantasi, ketika kebutuhan obat ini mencapai puncaknya. Risiko Anda berkurang secara bertahap seiring dengan berkurangnya dosis obat pada bulan-bulan berikutnya, tetapi Anda harus menjaga diri dan menghindari kontak dengan orang lain yang terkena infeksi, dan menahan diri untuk tidak memakan makanan mentah. Jika mengalami tanda infeksi apa pun, Anda harus segera dirawat.